Ku
terdiam, bujur kaku di depan layar yang bercahaya.
Entah
bosan, suka atau bahkan mencoba bertahan.
Baru
ku sadari, semuanya harus ku lewati.
Mata
ini terus memandang lurus.
Tapi hanya bisa dibatasi oleh pandangan yang tak berjarak.
Lalu
kutitipkan pesan pada sebuah kata pada hembusan udara dan titik cahaya.
Dimanakah
letak jalan itu ?
Jalan
yang membuat menuju masa depan.
Masa
depan yang telah menantiku sejak dulu dengan segala kebahagiaannya.
Kan
ku raih semua itu dan terus menggapainya.
Created By Ramli Bisomu.
Malang, 24 Mei 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar